Opini tentang Pandemi Covid-19 yang berdampak pada ekonomi - Edu-Aldaar

Edu-Aldaar

reWrite your life

Translate

Post Top Ad

Open Sponsorship

Selasa, 02 Juni 2020

Opini tentang Pandemi Covid-19 yang berdampak pada ekonomi




 Selain mengakibatkan krisis kesehatan - Kemanusiaan, pandemic Covid- 19 juga berdampak pada krisis ekonomi dan krisis keuangan. focus pemerintah tidak hanya tertuju pada masalah kesehatan yang mana sudah banyak memakan korban jiwa aibat pandemic ini walaupun hal ini menjadi focus utama namun ada isu yang tidak kalah pentingnya yaitu kemungkinan terjadinya resesi. Pemerintah telah melakukan berbagai upaya untuk menekan penyebaran pandemic covid-19 di Indonesia, yaitu:

Rapid and massive test • Travel band/restriction • Physical distancing • Work from home • Study from home • Melarang kegiatan publik
Di balik kebijakan tersebut, tentunya ada subuah konsekuensi yang akan didapatkan, salah satunya adalah penurunan daya beli masyarakat dan berpengaruh ke PDB Indonesia itu sendiri. selain itu,adanya Peningkatan anggaran kesehatan, fasilitas medis, tenaga medis dan Insentif pajak yang termasuk penundaan pembayaran pajak membuat postur APBN tidak sesuai target dan rencana. Alokasi anggaran maupun Tambahan Belanja dan Pembiayaan Anggaran Diarahkan untuk mengatasi dampak Covid-19 juga tidak sedikit, antara lain:
1.  Intervensi penganggulangan Covid-19 - Kesehatan sebesar Rp75 T- untuk insentif tenaga medis dan belanja penanganan kesehatan
2. Social Safety nett yang akan diperluas (sebesar Rp110 T) - Tambahan Jaringan Pengaman Sosial
3. Dukungan industri ( sebesar Rp 70,1 T) - Pajak dan Bea Masuk Ditanggung Pemerintah (DTP) - stimulus KUR
4. Dukungan Pembiayaan Anggaran untuk penanganan covid-19 ( sebesar Rp150 T) - Pembiayaan dalam rangka mendukung Program Pemulihan Ekonomi Nasional Rp150 T
Sehingga Total Tambahan Belanja dan Pembiayaan APBN 2020 Untuk Penanganan Dampak Covid-19 adalah Rp405,1 T

 Apabila pemerintah tidak dapat menyelesaikan pandemi ini dengan cepat ada kemungkinan terjadi pembengkakan anggaran yg telah ditentukan di luar dari perubahan postur APBN atau alokasi anggaran, dan memungkinkan Bank Indonesia mencetak uang untuk memenuhi kebutuan biaya. Sehingga terjadi inflasi.

 Solusi yang tepat untuk meminimalisir dampak social ekonomi adalah menyelesaikan masalah penyebaran pandemic ini dengan cepat dan tepat. Tentunya kebijakan yang dibuat oleh pemerintah tidak akan berjalan dengan lancar juka tidak dibarengi dengan kerja sama seluruh pihak entah itu masyarakat, pemerintah dan lain lain.


Daftar pustaka:
Press Conference LANGKAH PENGUATAN PERLINDUNGAN SOSIAL DAN STIMULUS EKONOMI MENGHADAPI DAMPAK COVID-19


ditulis pada 3 Mei 2020

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad

Open Sponsorship